
Direktur Fanshur Institute Ramli M.Ag
Meulaboh 13 Desember 2024
Direktur Fanshur Institute, Ramli M.Ag menyampaikan ucapkan selamat atas capaian webometrics STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh. Berdasarkan Peringkat Webometric Tahun 2024 Periode Juli STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh menepati urutan pertama kategori PTKIN dalam lingkup STAIN dan urutan peringkat kedua kategori PTKIN se Aceh dibawah IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa. STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh juga menepati urutan ke 21 dari 30 besar PTKIN yang masuk dalam pemeringkatan Webometrics.
STAIN Meulaboh bersama STAIN Bengkalis yang masing-masing di urutan nomor 21 dan 28 menjadi PTKIN dalam kategori STAIN yang memasuki pemeringkatan 30 besar PTKIN tersebut. Adapun PTKIN yang berada dipuncak teratas secara berurut yaitu UIN Jakarta, UIN Bandung, UIN Surabaya dan kemudian UIN Malang.
Pengukuran Webometrics sendiri terdiri dari tiga indikator, pertama eksistensi dan pengaruh akademik universitas yang didasarkan jumlah kutipan (sitasi) dalam publikasi ilmiah. Kedua, jumlah halaman web yang menunjukkan keunggulan akademik, seperti publikasi ilmiah, penelitian, dan kolaborasi internasional. Ketiga, penilaian tingkat keterbukaan dan transparansi universitas berdasarkan jumlah halaman web yang diindeks oleh mesin pencari.
Direktur Fanshur Institute, Ramli M.Ag atau Ramli Cibro menyampaikan bahwa capaian webometrics STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh adalah prestasi yang patut disyukuri dan perlu ditingkatkan. Ia juga berharap bahwa capaian tersebut dapat menjadi ajang promosi bagi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh untuk memperluas jangkauan penerimaan mahasiswa baru yang semula terpaku pada pantai Barat Selatan Aceh menjadi lebih luas lagi menjangkau Pulau Sumatera.
Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Dr. H. Syamsuar, M.Ag menyatakan rasa syukur sebari menyampaikan komitmen untuk terus berbenah dalam memberikan pelayanan akademik terbaik kepada mahasiswa dan masyarakat. Saat ini, STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh menepai urutan 169 Nasional dan 6526 Dunia berdasarkan pemeringkatan webometrics per juli 2024.